Makanan Santai Bangsa Mongol, Menjadi Jajanan Laris Manis Di Indonesia. Siomai

Berkunjung ke blog sahabat senior Djangkaru Bumi, saya disajikan menu jajanan siomai. Yang menarik dari sajian siomai disana justru ada pada komentar rasa siomai daging sapi oleh Sahabat senior Mang Lembu.

Yang saya tahu, olahan siomai terdiri dari tepung kanji diberi rasa dibalut lembaran kubis dan dikukus. Tambahannya kentang, peria ( sayur pare ), tahu dan telur, ternyata tidak.

Yah, maklumlah. Kami disini belum begitu bersahabat dengan jajanan santai yang satu ini. Sedang saya sendiri kenal sama siomai waktu berkunjung ke Bandung 2001.

Dan ternyata Siomai ini hampir mirip seperti pentolan bakso pada umumnya dan terdiri dari aneka rasa cipta karya. Bisa dari daging sapi, ayan, ikan, udang dan kepiting ada yang dibalut kulit pangsit dan tidak, dikukus, ada juga yang digoreng. Sedang di jawa barat dikenal dengan bakso tahu. Tahu putih yang di isi kanji dan dikukus.

Dan siomai adalah salah satu jenis makanan sederhana atau makanan ringan sebagai sarapan yang populer kedunia sebagai makanan sederhana dari Hongkong dan ternyata makanan ini konon berasal dari Bangsa Mongolia Dalam.

Demikian Informasi yang saya dapat dari wikipedia di rumah Paman google.

Wah, hebat ya. Makanan ringan teman teh diwaktu senggang oleh Bangsa Mongol bisa jadi jajanan makanan sederhana yang diperkenalkan kedunia oleh Hongkong menjadi makanan sederhana yang dipasarkan.

Mungkin waktu kenal pertama saya dan si-omai, di tempat yang susah mendapatkan bahan baku ikan segar atau daging. Atau bisa juga si penjual menyajikan siomai semampu ia berjualan saja. Yang jelas kali ini pengertian saya berubah dan siomai makanan santai penghangat tubuh karena bahan dasarnya daging dan ikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar