Saya Bukan Kacang Goreng Tapi Kacang Dalam Kulit

Hidangan Kacang-Kacangan teman santai paling komplit bisa kita temui  dimeja saat Lebaran. Kacang goreng polos, kacang goreng mandi tepung, kacang goreng disko, kacang goreng balut gula, kacang mede dll. Ada juga kacang utuh yang masih dalam kulit, diolah diatas wajan yang berisi abu dapur dipanaskan.

Penghobi kacang, tentu akan pilih kacang yang paling disukai. Ada juga yang mencoba olahan kacang yang punya cita rasa sendiri. Ada juga yang akan mencobai semua kacang karena menurutnya semua itu enak. Kembali kepada selera.

Begitu pula yang sedang saya alami sekarang ini. Semua kita adalah kacang dalam kulit, yang kemudian kehidupan mengolah kita keluar dari kulit atau kembali terbungkus kulit.

Oranglain hanya melihat kualitas balutanmu yang sekarang, tidak berpikir bahwa itu jenis yang sama dari rumpun yang sama. Sampai mengenyampingkan bentuk dan isi.

Masalah yang meliputi keluarga kadang butuh pikiran baik untuk menunjukkan bahwa saya kacang premium. Kacang yang tidak perlu diragukan lagi kualitasnya.

Saat kamu harus berdiri sebagai hasil panen pertama dari jenis yang di unggulkan bisa jatuh harga karna yang lagi digemari kacang yang mengandung khasiat mengobati. Lalu mereka menganggapmu sebagai sumber jerawat dan asam urat.

Meski demikian, kacang yang baik yaitu kacang cukup umur saat panen dan dimakan tanpa diolah terlebih dahulu. Banyak mengandung manfaat bagi kesehatan tubuh.

Pada akhirnya, penempatan kacang unggul tetap nomor satu. Kesabaran dan panjang berpikir sembari mencari solusi, hasil yang akan muncul pada akhirnya, kacang unggulan tetap yang terdepan.

Yah! meski aku tidak seperti dulu tapi aku tetaplah diriku yang dulu. Garis bahwa aku pembuka pintu dunia pertama berikut kalian, Karna itu kalian menyebutku KAKAK! dan memikul tanggung jawab dari pintu pertama yang berat! Terlepas dari kalian menganggapku tak ada, sikap akan menentukan hasil akhir. Asalkan dalam segala sesuatu melibatkan TUHAN ALLAH, penglihatan yang kaburpun akan terang. TersenyumLah.. Allah punya kendali utama atas segala sesuatu dalam muka bumi ini.

Dan akhirnya, saya memang bukan kacang yang diolah dengan digoreng, tapi masih tetap kacang dalam kulit yang pegang amanah.

Ampuni salah dan dosa kami ya Allah.

Aduh kacang, maaf eh! Tong bawa-bawa kopu nama lagi. hehe..

foto:kelompoktanicom

2 komentar:

  1. Hahahahaa... itu paragraf pertama koq begitu ya nama kacangnya... kacang Disko??? hahahahaa... btw Met Hari Raya Idul Fitri MAce..

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehee.. itu lagi. Donk bilang begitu jadi, tonk sambung saja.

      Maaf lahir batin juga Pace. Selamat lebaran y..

      Hapus